Menghabiskan waktu bersama anak di rumah sering kali terasa membosankan jika hanya diisi dengan gadget atau TV. Padahal, ada banyak cara seru untuk mendukung tumbuh kembang anak sambil membangun kedekatan. Salah satunya adalah dengan mengajak mereka berkreasi.
Lewat kegiatan kreatif, anak tidak hanya terhibur, tapi juga bisa mengasah banyak keterampilan penting yang akan berguna seumur hidup. Nah, kira-kira apa saja sih manfaat mengajak anak berkreasi di rumah? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!
Melatih Motorik Halus & Kasar
Saat anak menggunting, meremas tanah liat, atau menempel stiker, mereka melatih otot-otot kecil di jari dan tangan. Ini disebut melatih motorik halus, yang sangat membantu saat anak belajar menulis, mewarnai, atau makan sendiri.
Selain itu, saat anak merangkai kardus besar, membawa cat air, atau berlari bolak-balik mengambil bahan, motorik kasar juga ikut terasah. Kombinasi dua hal ini penting supaya anak makin gesit, mandiri, dan percaya diri.
Merangsang Kreativitas & Imajinasi
Lewat berkreasi, anak bebas mengekspresikan ide-ide unik mereka. Kadang hasilnya terlihat "acak-acakan" di mata orang dewasa, tapi di sanalah letak keindahannya. Misalnya, saat anak menggambar matahari berwarna ungu atau membuat dinosaurus bersayap. Imajinasi mereka nggak terbatas, dan kita sebagai orang tua bisa ikut masuk ke dunia seru itu.
Meningkatkan Rasa Percaya Diri
Ketika karya anak dihargai, meski hanya dengan tepuk tangan atau dipajang di kulkas, mereka akan merasa bangga. Ini menjadi modal penting untuk membangun rasa percaya diri sejak dini. Anak pun jadi lebih berani mencoba hal-hal baru.
Mempererat Ikatan Keluarga
Banyak orang tua sibuk bekerja, kadang nggak sadar waktu kebersamaan dengan anak jadi sangat terbatas. Aktivitas berkreasi di rumah bisa jadi "momen recharge" hubungan orang tua-anak. Bisa sambil bercerita, bercanda, hingga mengajarkan anak merapikan alat setelah selesai.
Mengenalkan Nilai-Nilai Baik
Selain menyenangkan, berkreasi juga bisa menjadi cara menanamkan nilai kebaikan. Misalnya, membuat kartu untuk teman yang sakit, atau menghias bingkisan sederhana untuk nenek. Anak jadi belajar empati dan peduli dengan sekitar.
Semua Bisa Dimulai dari Rumah
Nggak perlu alat mahal. Kardus bekas, kertas, daun kering, botol plastik — semua bisa disulap jadi karya. Justru, dengan bahan sederhana, anak belajar kreativitas tanpa batas dan pentingnya memanfaatkan apa yang ada.
Di samping aktivitas kreatif, mendampingi anak dalam setiap tahap tumbuh kembangnya, termasuk momen penting seperti khitan, juga sama berharganya. Banyak orang tua kini mencari cara yang praktis dan tetap penuh makna untuk mendukung anak. Salah satu inspirasinya bisa ditemukan di
khitanan.id, yang membantu mempersiapkan momen spesial anak lebih nyaman dan terarah, sambil tetap menjaga nilai kehangatan keluarga.